Senin 9 Desember 2024, Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang melakukan uji coba layanan keimigrasian di Kawasan Industri Terpadu Batang. Uji coba ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan bagi para Tenaga Kerja Asing (TKA) yang bekerja di kawasan industri tersebut. Beberapa aspek yang menjadi fokus dalam uji coba ini antara lain kecepatan proses layanan, kemudahan akses layanan, serta keakuratan informasi yang diberikan kepada TKA. Hasil awal dari uji coba menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam hal kecepatan proses layanan, namun masih diperlukan perbaikan pada beberapa aspek seperti sistem antrian dan ketersediaan informasi.

Sebagai tindak lanjut dari uji coba ini, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang akan melakukan evaluasi secara komprehensif. Hasil evaluasi akan digunakan sebagai dasar untuk menyusun rekomendasi perbaikan yang diperlukan. Beberapa langkah perbaikan yang mungkin akan dilakukan antara lain penyempurnaan sistem online, penambahan petugas imigrasi, serta peningkatan kualitas pelatihan bagi petugas. Diharapkan dengan adanya perbaikan-perbaikan tersebut, layanan keimigrasian di Kawasan Industri Terpadu Batang dapat menjadi lebih efisien, efektif, dan memberikan kepuasan yang lebih tinggi bagi para TKA.

Pada tanggal 12 Desember 2024, Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang melaksanakan sosialisasi layanan keimigrasian Integrated Service and Information Center (ISIC) di Aula Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang. Sosialisasi ini menandai sebuah langkah maju yang signifikan dalam upaya Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif dan mempermudah mobilitas tenaga kerja asing di kawasan industri yang sedang berkembang pesat ini.
Acara Sosialisasi tersebut dihadiri oleh perwakilan investor hingga para pelaku industri dan rekan-rekan media massa. Dalam sambutannya, Kepala Kantor Imigrasi yang dalam kesempatan ini diwakili oleh Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian menyampaikan terima kasih atas kehadiran para tamu undangan dalam kegiatan sosialisasi. Disampaikan juga bahwa layanan Integrated Service and Information Center (ISIC) ini dimaksudkan untuk mendekatkan layanan Keimigrasian kepada para pelaku usaha dan Investor khususnya di Kawasan Industri Terpadu Batang, agar tercipta layanan keimigrasian yang cepat, efisien, dan transparan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang turut memeriahkan kegiatan Car Free Day (CFD) di Kota Pekalongan pada Minggu, 09 Juni 2024. Kehadiran Imigrasi Pemalang di acara tersebut bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat Kota Pekalongan dalam mengakses informasi dan layanan keimigrasian.

Dokumentasi Humas Imigrasi PemalangPetugas Imigrasi Pemalang membagikan brosur dan menjelaskan tata cara penggunaan aplikasi M Paspor kepada masyarakat yang hadir. Aplikasi M Paspor merupakan inovasi Direktorat Jenderal Imigrasi untuk memudahkan masyarakat dalam mengajukan permohonan paspor secara online.

Selain itu, Imigrasi Pemalang juga menyediakan layanan konsultasi Keimigrasian bagi masyarakat yang ingin mengetahui informasi terkait visa, izin tinggal, dan keimigrasian lainnya. Layanan ini disambut antusias oleh masyarakat, terbukti dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada petugas Imigrasi Pemalang.

Kasi TIKKIM Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pemalang,  Syachrudin, menyampaikan bahwa keikutsertaan Imigrasi Pemalang di CFD merupakan komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Kami ingin mendekatkan diri kepada masyarakat dan memberikan kemudahan dalam mengakses informasi dan layanan keimigrasian,” ujar pria yang kerap disapa Pak Endin tersebut.

Kegiatan sosialisasi dan pelayanan keimigrasian oleh Imigrasi Pemalang di CFD Kota Pekalongan mendapat apresiasi dari masyarakat. Banyak warga yang merasa terbantu dengan informasi dan layanan yang diberikan.

Salah satu warga Kota Pekalongan, Lutfi, mengaku senang dengan kehadiran Imigrasi Pemalang di CFD. “Saya jadi lebih mudah untuk mendapatkan informasi tentang paspor dan cara menggunakan aplikasi M Paspor,” ujar pria yang datang bersama istrinya tersebut.

Lutfi  berharap agar kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara rutin agar masyarakat semakin mudah dalam mengurus dokumen keimigrasian.

Kehadiran Imigrasi Pemalang di CFD Kota Pekalongan merupakan langkah nyata dalam mewujudkan pelayanan keimigrasian yang prima dan mudah diakses oleh masyarakat. Dengan kemudahan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah dalam memenuhi kebutuhannya terkait keimigrasian.

SEMARANG- Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah Tejo Harwanto melantik dan mengambil sumpah 6 (enam) Pejabat Manajerial di Lingkungan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah, Rabu (05/06).

Berlangsung di Aula Kresna Basudewa, dari 6 (enam) Pejabat yang dilantik, 4 (empat) diantaranya merupakan Jabatan Kepala UPT Imigrasi.

Pejabat yang dilantik antara lain, Kepala Kantor Imigrasi Wonosobo, Kepala Kantor Imigrasi Cilacap, Kepala Kantor Imigrasi Pati, Kepala Rudenim Semarang, Kepala Bidang Perizinan Keimigrasian, dan Kepala Seksi Ijin Tinggal Kantor Imigrasi Pati.

Dalam sambutannya, Tejo mengatakan bahwa promosi dan mutasi merupakan dinamika yang biasa dalam sebuah birokrasi.

“Pelantikan ini sekaligus merefleksikan proses regenerasi birokrasi,” tutur Tejo.

Pria asli Jakarta itu mengatakan regenerasi bukan sekedar pergantian, tetapi sebuah simfoni pembaharuan dan upaya memelihara dinamika pemerintahan yang terus bergerak maju.

“Momentum hari ini jangan pula dipandang sebatas peremajaan usia, namun juga menjadi penyegaran ide dan semangat untuk menjadi pengubah dan pembaharu,” terangnya.

Kepada yang dilantik, Tejo menitipkan pesan untuk senantiasa menginternalisasikan nilai-nilai integritas. Menurutnya, Kemenkumham membutuhkan sumber daya manusia yang cerdas, cekatan, tanggap dan profesional.

“Dalam menjalankannya, Saudara perlu komitmen, kemauan kuat dan nilai-nilai integritas agar amanah itu bisa terwujud,” pesan Tejo.

“Peganglah integritas moral yang tinggi serta memegang prinsip kehati-hatian,” tandasnya.

Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H.Laoly pada setiap kesempatan melantik Pimpinan Tinggi Madya mengatakan jika rotasi jabatan adalah hal yang baik dalam organisasi.

“Rotasi memberikan tantangan yang baru bagi pimpinan untuk meningkatkan kreativitasnya. Ia pun berharap pimpinan yang baru dilantik dapat mendedikasikan diri dalam tugas dan tanggung jawab secara baik, ikhlas dan amanah.

Turut mengikuti jalannya kegiatan, Kepala Divisi Administrasi Anton E Wardhana, Kepala Divisi Keimigrasian Is Edy Ekoputranto, dan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Anggiat Ferdinand.

Tampak pula Penasihat Dharma Wanita Persatuan Kanwil Kemenkumham Jateng, Pejabat Administrator, Pengawas Kantor Wilayah, serta para pendamping.